Bukti Foto Markus Selingkuh Disampaikan Kiki Amalia, Benarkah Foto tersebut Foto Selingkuh?
Tuesday, May 14, 2013
Edit
Bukti Foto Markus Selingkuh Disampaikan Kiki Amalia, Benarkah Foto tersebut Foto Selingkuh? - Selain proses perceraian artis yang juga anggota DPR, Venna Melinda dengan suaminya Ivan Fadilla yang terus bergulir, juga berita seputar perceraian Kiki Amalia dan MArkus Horizon juga terus memanas. Sperti diketahui bahwa Kiki melayangkan gugatan cerai terhadap mantan kiper timnas, markus horizon dengan beberapa alasan. Salah satunya adalah dugaan perselingkuhan yang dilakukan oleh Markus. Kiki memang mendengar gunjingan tentang perselingkuhan Markus dengan wanita lain. Namun dugaan perselingkuhan itu diperkuat setelah Kiki mendapatkan foto-foto Markus bersama wanita lain.
"Kiki memang tak melihat perselingkuhan itu secara langsung, namun kiki menemukan foto-foto itu saat dia memeriksa ponsel Markus," kata Aulia Fahmi kepada wartawan, Senin (13 Mei) di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Fahmi mengatakan dalam foto itu Markus dengan wanita yang sama tampak berfoto di beberapa tempat, ada yang berfoto di mobil, dan di ruangan-ruangan. Dan itu dijadikan Kiki sebagai bukti di pengadilan dan langsung diserahkan kepada majelis hakim.
Fahmi mengatakan dalam foto itu Markus dengan wanita yang sama tampak berfoto di beberapa tempat, ada yang berfoto di mobil, dan di ruangan-ruangan. Dan itu dijadikan Kiki sebagai bukti di pengadilan dan langsung diserahkan kepada majelis hakim.
Menanggapi adanya foto tersebut, kuasa hukum Markus membantah dan menganggap itu hanya foto Markus dengan penggemarnya. "Itu foto sama fans, waktu Markus masih jadi penjaga gawang di Timnas saat piala AFF kan dia sangat terkenal," kata Sangap sambil menunjukkan foto-foto itu.
Sangap mengaku mendapat foto-foto ini dari ponsel Markus. "Fotonya biasa aja kan? Kalau begini gak bisa dikatakan selingkuh, apalagi ini diruang publik. Kecuali kalau Markus foto di ruang pribadi misalnya kamar sama wanita pakai baju dalam saja baru itu jelas bisa dikatakan selingkuh," kata Sangap.
Selain kasus perselingkuhan yang menjadi isu gugatan kiki, ada juga beberapa penyebab yang sebelumnya sudah terekapos media dimana masalah pertama yaitu materi dan juga karena Kiki tak mau tinggal bersama Markus di Medan, Sumatera Utara. Saat itu Kiki lebih memilih menetap di Jakarta dan kembali berkarir di dunia entertainment.
"Kiki selama di Medan, namanya orang tak bergaji gimana, 5-6 bulan nggak bergaji. Kiki datang sebentar, sudah langsung pulang," ujar Yulius, ayah Markus Horizon, saat ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Senin (6 Mei).
Ucapan Yulius pun dibenarkan oleh Sangap Surbakti, kuasa hukum Markus. Dia mengatakan faktor ekonomi adalah salah satu pemicu renggangnya hubungan keduanya.
"Kehidupan rumah tangga butuh dapur mengebul. Masalah di lembaga sepak bola, imbas ke klub, klub terganggu, pemain terganggu. Kontrak nggak jelas, gaji nggak ada. Bener-benar terkuras semuanya," Urai Sangap Surbakti.
Sangap mengaku mendapat foto-foto ini dari ponsel Markus. "Fotonya biasa aja kan? Kalau begini gak bisa dikatakan selingkuh, apalagi ini diruang publik. Kecuali kalau Markus foto di ruang pribadi misalnya kamar sama wanita pakai baju dalam saja baru itu jelas bisa dikatakan selingkuh," kata Sangap.
Selain kasus perselingkuhan yang menjadi isu gugatan kiki, ada juga beberapa penyebab yang sebelumnya sudah terekapos media dimana masalah pertama yaitu materi dan juga karena Kiki tak mau tinggal bersama Markus di Medan, Sumatera Utara. Saat itu Kiki lebih memilih menetap di Jakarta dan kembali berkarir di dunia entertainment.
"Kiki selama di Medan, namanya orang tak bergaji gimana, 5-6 bulan nggak bergaji. Kiki datang sebentar, sudah langsung pulang," ujar Yulius, ayah Markus Horizon, saat ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Senin (6 Mei).
Ucapan Yulius pun dibenarkan oleh Sangap Surbakti, kuasa hukum Markus. Dia mengatakan faktor ekonomi adalah salah satu pemicu renggangnya hubungan keduanya.
"Kehidupan rumah tangga butuh dapur mengebul. Masalah di lembaga sepak bola, imbas ke klub, klub terganggu, pemain terganggu. Kontrak nggak jelas, gaji nggak ada. Bener-benar terkuras semuanya," Urai Sangap Surbakti.