Inter Milan Gagal Dibeli Erick Thohir, Investor Indonesia, Karena Presiden Iner Milan, Massimo Moratti
Sunday, June 2, 2013
Edit
Sepakbola - Beberapa waktu lalu, santer dikabarkan bahwa salah satu pengusaha Indonesia akan membeli sebuah Klub sepakbola Eropa, tepatnya Italia, yaitu Inter Milan. Nama investor tersebut adalah Erick Thohir. Erick Thohir dikabarkan telah mengajukan tawaran dari 260 juta euro sampai 300 juta euro kepada Presiden Massimo Moratti untuk membeli Inter Milan menghiasi media di Italia dalam beberapa hari terakhir.
Dengan tawaran sebesar itu, maka investor asal Indonesia tersebut bakal menguasai 80 persen saham La Beneamata. Thohir memberikan tenggat waktu tujuh hari kepada Moratti sejak keduanya bertemu pada 26 Mei lalu.
Akan tetapi, Moratti menegaskan ia tidak ingin melepaskan kontrol di Inter. "Saya pikir ada terlalu banyak rumor sekitar," tutur Moratti kepada situs resmi klub, Senin, 3 Juni 2013.
Dengan tawaran sebesar itu, maka investor asal Indonesia tersebut bakal menguasai 80 persen saham La Beneamata. Thohir memberikan tenggat waktu tujuh hari kepada Moratti sejak keduanya bertemu pada 26 Mei lalu.
Akan tetapi, Moratti menegaskan ia tidak ingin melepaskan kontrol di Inter. "Saya pikir ada terlalu banyak rumor sekitar," tutur Moratti kepada situs resmi klub, Senin, 3 Juni 2013.
"Seperti sudah saya katakan, saya sudah banyak membaca di surat kabar bahwa saya tidak percaya, pada kenyataannya, adalah benar. Tapi saya tidak berpikir beberapa hari ke depan akan menjadi kunci." Ujar Moratti.
Untuk diketahui bahwa klub yang beralamatkan di Corso Vittorio Emanuele II 9 – 20122 Italy ini berdiri sejak 1908. Stadionnya bernama Stadio Giuseppe Meazza – Milano, dengan situs resminya di http://www.inter.it.
Internazionale Milano, atau yang biasa dikenal sebagai Inter Milan berdiri pada 9 Maret 1908. Klub ini merupakan pecahan dari AC Milan yang berusia sembilan tahun lebih tua. Latar belakang berdirinya klub ini adalah kegerahan atas dominasi pemain lokal di AC Milan. Sekelompok orang Italia dan Swiss pun akhirnya membentuk klub sendiri yang kemudian bernama Inter Milan.
Inter Milan Gagal Dibeli Erick Thohir, Investor Indonesia, Karena Presiden Iner Milan, Massimo Moratti